KOMENTAR WARGA DALAM GOTONG-ROYONG TARUB NYAWIJI GUYUB RUKUN (Seni & Budaya)
kalurahanpampang 01 Agustus 2022 11:35:12 WIB
Desa Ekowisata Pampang, Selasa 26 Juli 2022, Dalam persiapan menjelang Rasulan atau merti Dusun Seluruh warga Kedungdowo mengadakan gotong-royong Tarub atau menghias balai yang diikuti mayoritas bapak-bapak tua muda dan juga semua seksi panitia Rasulan. Budaya Tindak yang selalu dipertahankan dari waktu kewaktu dan turun temurun dalam tradisi Rasulan di Gunungkidul “Tarub” menjadi awal kebersamaan sebelum pelaksanaan puncak Kepungan dimulai pada upacara tradisi Bersih Desa, Bersih Dusun, Merti Dusun. Gotong-royong dalam budaya Jawa dilukiskan pada tembang “Gugurgunung” makna Gotong-royong yang luarbiasa, Gunungsaja digugurkan, apalagi pekerjaan yang tingkat kesulitanya di bawahnya, tentu akan dilaksanakan dengan gotong-royong yang sayuk rukun nyambut gawe bebarengan karo kancane.
Lalu apa komentar simbah-simbah yang mengikuti tarub ini?, “Saben rasul nggih ndamel sarang ngeten niki, mangkih menawi enten tiyang perpat utawi manca desa dugi dipun sukani sarang sak isine istilahipun melu ngalap berkah” nah ini adalah pendapat Mbah Trimo, berbeda juga apa yang disampikan Sutarmin sebagai warga kedungdowo Wetan dan Beliau juga menjadi Pelaku dalam pengelolaan Wisata di Desa Pampang “ Ini adalah suatu kebersamaan khususnya warga Masyrakat kedungdowo untuk melaksanakan tradisi merti Dusun membuat sarang untuk Tasyakuran, supaya bisa mendapatkan barokah khususnya warga Masyarakat yang ngalap berkah dan harapan masyarakat bisa menjadi ayem tentrem gemah ripah lohjinawi.
Makna lain juga disampikan tokoh dan juga seorang RT.17 kedungdowo Wetan Supardi dalam kegiatan ini juga menjadi Panitia Rasulan “ Mbok bilih enjang meniko mujutaken persiapan rasulan utawi tasyakuran dusun Kedungdowo rongewu rorikur rebo wage persiapan kangge toto rampitipun ndamel sarang-sarang pinongko sarono media kangge sodakoh ingkang mbetahaken kangge Hadiah poro-poro lan ugi maknanipun rikalanipun kesakralanipun meniko mujudtaken berkah kangge masyarakat kedungdowo khususipun lan desa Pampang umumipun, kanti meniko mugi-mugi Tasyakuran rongewu rorikur meniko pikantuk ridhanipun Gusti Alloh saenggo bermanfaat kangge Masyarakat secara khususnya Kedungdowo lan Pampang ugi mbeto barokah kangge kepemimpinan poro-poro ing Kalurahan Pampang, mekaten kulo nyuwun idi palilah mugi Gusti paring Khobul.
Itulah beberapa sesepuh, tokoh dan pelaku wisata yang ikut dalam persiapan Tasyakuran Bersih dusun Kedungdowo Kalurahan Pampang. Demikian Harmonisasi adalah keselarasan dalam tata cara kehidupan sehingga dapat tercapai kebagahagiyaan bersama, bahwa setiap orang saling memahami, saling menghormati, dan saling menghargai akan tugas dan kewajiban masing-masing dalam suatu kebersamaan untuk menciptakan keselarasan tata kehidupan dengan “ Karyenak tyasing sasomo” senantiasa membuat orang bahagiya dalam kebersamaan hidup. “ Tanapi ing siyang ratri, Amemangun Karyenak tyasing sasama”.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- PERATURAN KALURAHAN PAMPANG NOMOR 1 TAHUN 2024 TENTANG LPJ APBKAL 2023
- Pendaftaran Pantarlih Pemilukada 2024 dibuka
- Sosialisasi Penjaringan Rampung, Tanggal 10 Juni Pendaftaran Calon Dukuh Dibuka
- KALURAHAN PAMPANG BUKA LOWONGAN DUKUH KEDUNGDOWO WETAN
- Pak Domo Purna Tugas Setelah 21 Tahun Pimpin Kedungdowo Wetan
- Pembagian CBP Beras Periode Bulan April dan Mei berlangsung lancar
- Penyaluran BLT-DD Bulan Mei Berjalan Lancar